Mati Lampu II
Sejak tadi pagi urusan-mati-lampu ini sungguh membuatku
kesal
Dan malam ini malah bukan hanya deretan kamar kosku yang
mati lampu
Melainkan menyerang Karangmalang, Kuningan, bahkan Gejayan
Membuatku kesal
Gelagapan
Dan berkali-kali mendengus kesal
Membuatku terpaksa keluar
Menyusuri Karangmalang demi mendapat sebuah penerangan
Aneh, langit malam ini justru sangat cerah
Kerlap bintang tidak biasanya menghias langit
Membuatku teringat kenangan di Merbabu
Saat aku, kamu, dan mereka menatap kerlip bintang bersama
Ingatan itu pun buru-buru kukibas
Membuatku kembali mendengus kesal
Menggerutu
Aku terus menyusuri jalan, hingga akhirnya sampai di Gejayan
Yang ternyata juga mati lampu
Aku tengok ke kanan dan ke kiri, mencari tempat untuk
kusinggahi
Namun, hanya beberapa tempat makan yang terang-benderang
Aku terus berjalan, menyusuri Gejayan
Seperti Shun Gok Kong yang menyusuri wilayah Barat untuk
mendapat kitab suci
Aku terus berjalan, terus menyusuri jalan Gejayan
Hingga akhirnya berhenti di suatu rumah makan
Yang menyediakan colokan
Lalu buru-buru kutancapkan charger laptop kesayanganku
Kembali menghabiskan waktu dengannya
Di sebuah rumah makan, pukul 20.30
No comments: