Teruntuk yang Mengulang Hari Kelahiran

Hari ke #31

Aku ingin bercerita tentang seseorang yang kukenal di FLP Yogyakarta . Seseorang yang--katanya--sedang mengulang hari kelahirannya.

Di antara sekian banyak anak FLP Yogyakarta--terlebih angkatan 17--yang mengajak dan/atau kuajak kenalan, mungkin dia yang paling akrab denganku. Dari awal kenalan di kelas menulis hingga hari ini. Heran juga kenapa bisa begitu. Mungkin karena dia yang memang supel dan di beberapa hal aku merasa cocok mengobrol dengannya. Mungkin juga karena aku sering membawa permen ketika kelas menulis dan dia sering mencari permen--supaya tidak bosan dan mengantuk. Dan bisa jadi karena dia yang pertama kali kuajak main.

Berawal dari situ aku merasa mulai akrab dengannya. Apalagi banyak kejadian yang mengharuskan kami menjadi lebih sering berinteraksi--dan aku sering nebeng ke dia. Seperti ketika PDKT+Empatik 1 kami satu kelompok, sama-sama magang di Pijar Psikologi , terus sama-sama satu klub di @pejuangjumat.id . Mungkin kalau tidak begitu, kami tidak akan sebegitu akrab. Dan tidak mungkin saling mencurahkan masalah pribadi.

Selama setahun lebih mengenalnya, mungkin belum banyak yang kuketahui tentangnya. Namun, banyak hal yang kukagumi dari dirinya. Tentang banyaknya hal yang dia ketahui, tentang kejujurannya terhadap sesuatu, tentang kecintaannya terhadap keluarga, tentang keinginannya untuk terus menjadi orang baik. Pun tentang prinsipnya yang tidak mau mempublikasikan tulisan ketika sedih karena takut orang lain ikut sedih--di kala banyak orang mengumbar kesedihan.

Hal tersering yang dia katakan adalah "lebih baik mencap diri sebagai orang yang buruk tapi aslinya baik, dibanding mencap diri sebagai orang baik tapi aslinya gak baik." Pernyataan yang hampir selalu kubantah dengan, "mungkin orang tidak mencap dirinya baik, tapi karena berada di lingkungan baik jadi secara gak langsung tercap sebagai orang baik." Namun, membuatku untuk terus berkaca.

Dan ya, selamat mengulang hari kelahiran @shofyarts ! Doa terbaik untukmu! Selamat berkelana ke tempat yang kamu tuju dan terbaik menurut-Nya. Teruslah menjadi orang baik yang terus ingin menjadi baik.