Rewind Memories

Hari ke #161

"Time flies so fast, and people change."

Rasa-rasanya baru kemarin aku lulus SMP dan mendaftar bersama kawan-kawan di SMA yang kuinginkan, SMA 1 Purwokerto. Rasa-rasanya baru kemarin MOS (masa orientasi sekolah), kelas 10, pilih jurusan saat naik ke kelas 11--bahkan saat kenaikan kelas memohon-mohon wali kelas 10 agar memasukkanku ke kelas IPA--dan wisuda SMA. Tahu-tahu semalam kami tenggelam dalam acara buka bersama sekaligus mini reuni untuk lustrum yang pertama. Rasanya waktu bergerak sangat cepat. Bahkan, di reuni ini, sebagian besar dari kami telah menjadi alumni di universitasnya masing-masing dan telah bekerja di berbagai tempat.

Masih segar sekali dalam episodic memory-ku betapa senangnya diri ini resmi menjadi siswi SMA 1 Purwokerto. Serta berbagai kenangan dari kelas 10 hingga kelas 12 yang tidak dapat kusebut satu per satu. Namun, mempunyai banyak rasa ketika aku mengingatnya. Manis, asam, asin, pahit. Semua bercampur menjadi satu. Sejujurnya ketika ditanya "apa yang membuatmu kangen masa SMA?", aku akan kebingungan bingungnya. Sebab aku bukan tipikal orang yang "rame" ketika berkumpul dengan banyak orang. Terlebih ketika aku merasa tidak nyaman di dalamnya. Akan tetapi, dibanding dua jenjang pendidikanku sebelumnya, masa-masa SMA adalah masa-masa yang menyenangkan. Banyak kegiatan di luar mata pelajaran maupun tugas kelompok yang mengharuskan kami untuk dekat dengan teman satu kelas. Seperti mata pelajaran seni tari dan seni karawitan, lalu kegiatan GKS (Gelar Kreasi Seni) yang diadakan di pertengahan semester ganjil.

Time flies really so fast, and people changes. Ketika semalam melihat mereka, rasanya ingin kembali ke masa-masa SMA. Lima tahun ternyata terasa begitu cepat, begitu banyak yang berubah, terutama ketika melihat kawan-kawan yang tidak satu universitas atau satu domisili perantauan denganku. Baik kawan-kawan yang laki-laki, maupun perempuan, banyak sekali yang telah mengalami perubahan. Mungkin diri ini juga begitu. Terlebih yang perempuan, kuamati banyak yang mengalami perubahan dari segi penampilan. Banyak yang telah berhijrah. Dulu, ketika SMA rambutnya masih terurai, alhamdulillah sekarang telah berhijab. Dulu, ketika SMA jilbabnya belum lebar, alhamdulillah sekarang jilbabnya sudah syar'i. Perubahan-perubahan yang membuatku berdecak kagum, tidak henti mengucap syukur, serta merapal doa agar mereka tetap istiqomah dan terus menjadi lebih baik setiap harinya--pun diri ini.