Tentang Nussa dan Rarra
Hari ke #325
Beberapa pekan terakhir ini, ada sebuah channel YouTube yang begitu banyak menyita perhatian para netizen. Aku sendiri mulai tahu dari WhatsApp story beberapa kawan yang mengunggah sebuah video berjudul Nussa yang menceritakan dua anak kecil, Nussa dan Rarra yang sedang bermain vlog. Bahkan beberapa ustadz pun mempromosikan akun Nussa tersebut di Instagram mereka masing-masing.
Nussa sendiri baru resmi diluncurkan tanggal 11 November lalu di acara Hijrah Fest di Jakarta. Namun, sebelum diluncurkan secara resmi Nussa sudah banyak diperbincangkan dan kalau tidak salah subscriber channel YouTube-nya sudah mencapai ratusan ribu. Padahal episode perdananya baru tayang hari Selasa tanggal 20 lalu dan seterusnya akan tayang di hari Jumat pukul 04.30. Dan pagi tadi Nussa memasuki episode yang kedua.
Banyak hal menarik dari Nussa ini. Pertama karena ini animasi buatan anak bangsa, orang muslim juga. Kedua, kontennya sangat menghibur tetapi sarat edukasi terutama tentang ajaran-ajaran Islam. Seperti di episode pertama yang mengajarkan tentang sunah-sunah Nabi sebelum tidur. Dan di episode kedua hari ini yang menceritakan ajaran Nabi tentang makan. Ketiga, tokoh utama Nussa yang anak-anak membuat channel ini sangat layak ditonton untuk anak-anak. Meski juga cocok ditonton orang dewasa untuk mengingatkan kembali tentang ajaran-ajaran Islam, ajaran-ajaran nabi yang mungkin kita lupakan. Baik sengaja atau tidak sengaja. Hal lain yang tidak kalah menarik adalah pengisi suara Nussa dan Rarra yang memang masih anak-anak. Apalagi suara Rarra, begitu menggemaskan.
Selain memuat ajaran-ajaran Islam, bagiku Nussa juga memuat nilai-nilai persaudaraan antara Nussa dan Rarra. Kalau komentar-komentar netizen yang ada di channel YouTube-nya, mereka iri dengan Rarra yang memiliki abang seperti Nussa yang mengingatkan adiknya tentang apa saja yang harus dilakukan sebelum tidur dan kalau makan harus pakai adab. Seperti di episode pertama ketika Nussa sudah akan terlelap, tiba-tiba dia diminta Uma atau ibunya untuk mengajarkan Rarra tentang apa saja yang dilakukan sebelum tidur. Menjelaskan setahap demi setahap hingga Nussa tertidur. Dan di episode kedua hari ini, Nussa dan Rara menjelaskan tentang adab-adab makan dengan bernyanyi. Sebuah cara yang menarik, terutama untuk anak-anak.
Menurutku sendiri, channel Nussa seperti sebuah oase di tengah kekeringan minimnya tontonan yang baik untuk anak-anak. Pun pengingat bagi orang-orang dewasa. Apalagi ketika melihat trending YouTube, sebagian besar dikuasai gosip-gosip artis yang akan bercerai. Sangat disayangkan sebenarnya ketika tayangan tersebut ditonton oleh anak-anak. Dan selain tingkah Nussa dan Rarra yang lucu dan terlihat sudah mulai memahami ajaran-ajaran Islam, aku justru takjub dengan ajaran umanya yang dapat membentuk mereka seperti itu. Mungkin di episode selanjutnya akan dibahas tentang umanya. Karena dapat menjadi pengingat bagi para orang tua untuk mendidik anaknya dengan baik. Jadi, sangat wajar sekali jika banyak orang, bahkan ustadz ternama, mendukung animasi ini. Itu pertanda kita peduli dengan tontonan yang baik untuk kita, terutama untuk anak-anak. Jadi, bagi yang belum subscribe channel YouTube-nya Nussa, segeralah subscribe dan tonton setiap episodenya.
No comments: